Proses Pendataan Usaha Pertanian Lainnya (UTL) di Kabupaten Tanggamus dimulai

Proses pendataan Usaha Pertanian Lainnya (UTL) dalam rangka Survei Ekonomi Pertanian (SEP) 2024 di Kabupaten Tanggamus telah resmi dimulai. Fokus pendataan ini terutama ditujukan pada tiga sampel yang mencerminkan keragaman sektor pertanian lokal. Ketiga sampel tersebut mencakup Koperasi Wanita Tani (KWT) ALIFAH di Wonosobo, Unit Lapas Kota Agung, dan Usaha Peternakan di Ulu Belu.

Untuk memastikan akurasi dan konsistensi pendataan lapangan, tim pendata dilengkapi dengan seorang supervisor kabupaten yang bertanggung jawab atas pengawasan langsung. Mereka akan bekerja sama dalam menggunakan aplikasi FASIH, yang merupakan moda pencacahan terbaru yang diperkenalkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), untuk mengoptimalkan proses pendataan.

Setiap UTL yang menjadi sampel akan dikunjungi secara langsung oleh tim pendata. Penggunaan aplikasi FASIH memungkinkan mereka untuk mengisi kuesioner secara elektronik dengan akurat dan efisien. Data yang dikumpulkan akan mencakup informasi mendetail tentang struktur ongkos pertanian, pendapatan usaha pertanian, serta dinamika dan tantangan yang dihadapi oleh masing-masing UTL.

Pendataan ini merupakan bagian integral dari upaya untuk memahami secara holistik kontribusi sektor pertanian lokal terhadap ekonomi Kabupaten Tanggamus. Hasil pendataan yang akurat dan komprehensif diharapkan akan menjadi landasan yang kuat bagi perumusan kebijakan yang lebih tepat sasaran dan efektif dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan sektor pertanian di wilayah ini.

Penulis : Rengganis Woro Maharsi, SST, M.Stat.